Terhitung sejak 2010 silam saya sudah menggunakan layanan sosial Facebook (selanjutnya disingkat FB) selama lebih kurang 4 tahun, banyak manfaat dan kemudahan yang sudah saya nikmati, meskipun tidak jarang mendapatkan mudaratnya pula.
Ini adalah pengalaman dan pendapat saya pribadi, bagaimanapun tidak bisa begitu saja dijadikan referensi untuk keperluan suatu hal.
FB dibangun untuk memudahkan semua orang agar dapat saling terhubung dimanapun dan kapanpun, namun belakangan saya melihat (dan mengalami) bahwa FB telah menjadi sebuah kebutuhan, bahkan keharusan.
Saya? Jangan ditanyakan lagi
Mulai menggunakan android sejak lebih kurang setahun yang lalu dan saat itu juga memasang aplikasi FB. Masa-masa awal terasa menyenangkan, dapat notifikasi langsung untuk aktivitas komen-komenan, wall-wall-an, dan perpesanan.
Hal menyenangkan lainnya yakni dapat dipakai untuk menghabiskan waktu luang, misalnya menunggu antrian di Bank bisa sambil FB-an, nunggu dosen di kelas bisa sambil FB-an, nunggu mie instan matang bisa sambil FB-an, bahkan sampai di kamar mandipun… (censored)
Dengan sedemikian “kesenangan” yang ditawarkan saya menjadi terbiasa, bahkan menjadikannya sebagai sebuah keharusan, ketika saya tidak menggunakan FB dalam sehari atau lebih saya pasti akan merasa gelisah tidak (istilahnya) update apa status atau yang sedang terjadi dengan teman-teman di FB, lebih-lebih dengan adanya natif aplikadi FB di Android.
Mengerikan bukan? Berpikir diluar itu saya menyadari bahwa itu sebetulnya tidak begitu penting, dan ironis nya sudah banyak waktu yang terbuang untuk hal-hal semacam itu. Dipikir-pikir lagi sangat banyak hal (bermanfaat) yang bisa dilakukan selain hanya menjadi Gosiper.
Friend Timeline (sebelumnya Wall)
Setelah menyadari itu saya mencoba untuk mengamati timeline teman-teman saya di FB dan hasilnya mengejutkan, sekitar 85% teman saya di FB juga (tidak sadar) mengalami hal serupa, jeda status yang baru dengan yang sebelumnya rata-rata sampai 3.5 jam.
Merangkum dari pengalaman saya akhirnya memutuskan untuk tidak menggunakan (menghapus) aplikasi FB dari smartphone Android saya, paling tidak untuk “memaksa” saya agar mengurangi intensitas penggunaan FB dalam aktivitas sehari-hari.
Meskipun sebetulnya saya masih bisa menggunakan FB via mobile browser tapi itu sangat merepotkan.
Semoga kita bisa lebih memanfaatkan waktu yang kita miliki dengan sebaik-baiknya.
Terimakasih,
Zaf
Posted from WordPress for Android
