Alur untuk backup otomatis database langsung ke S3 services, salah satunya ke DigitalOcean (DO) Spaces
Integrasi s3cmd
Download sesuai platform dari https://s3tools.org/s3cmd kemudian jalankan comman untuk konfigurasi :
s3cmd --configure
Lengkapi credentials sehingga dapat terhubung dengan S3 service
s3cmd lists
Script untuk Dump and Push
Buat sebuah file dengan nama do.sh berisi perintah berikut (sesuaikan variabel)
This file contains bidirectional Unicode text that may be interpreted or compiled differently than what appears below. To review, open the file in an editor that reveals hidden Unicode characters.
Learn more about bidirectional Unicode characters
Sistem atau aplikasi yang baik adalah yang memiliki tingkat error yang minim, bahkan jika memungkinkan tidak terdapat error sekecil apapun. Namun seperti yang dikatakan banyak orang, tidak ada sistem yang sempurna, yang ada hanya bagaimana meminimalisir error tersebut.
Log membantu developer untuk melakukan identifikasi jika ada hal yang tidak sesuai antara design dengan output, sehingga proses perbaikan dapat dilakukan dengan cepat.
Sistem log sangat penting, baik pada development stage maupun di production. Saat masih berada pada development stage kita umumnya mengembangkan dan memantau log pada saat yang bersamaan. Hal yang berbeda terjadi pada production stage, dimana kita tidak memantau lagi log yang dihasilkan. Salah satu opsi yang bisa dimanfaatkan untuk monitoring log di server adalah dengan menggunakan Telegram.
Kita biasanya lebih peka terhadap notifikasi yang masuk pada aplikasi chat seperti telegram.
Apache Log Telegram Notif
Untuk mewujudkan alur diatas setidaknya ada beberapa tools dan script yang perlu dikonfigurasi.
Simple Event Correlator
Jika menggunakan basis sistem operasi Ubuntu, kita bisa langsung install Simple Event Correlator (SEC) dari repositoryUbuntu.
sudo apt install sec
Konfigurasi Script
Berikutnya kita perlu membuat konfigurasi untuk sec dan simpan dalam direktori yang diinginkan
This file contains bidirectional Unicode text that may be interpreted or compiled differently than what appears below. To review, open the file in an editor that reveals hidden Unicode characters.
Learn more about bidirectional Unicode characters
Selanjutnya kita perlu membuat script untuk mengirim pesan ke Telegram menggunakan Telegram API, tapi sebelumnya kita perlu melakukan integrasi melalui BotFather yang telah disediakan telegram untuk mendapatkan Chat ID dan Token
This file contains bidirectional Unicode text that may be interpreted or compiled differently than what appears below. To review, open the file in an editor that reveals hidden Unicode characters.
Learn more about bidirectional Unicode characters
Agar script dapat dieksekusi kita perlu merubah permission -nya
chmod +x tg-send.sh
Untuk memastikan semua sudah terkonfigurasi dengan baik, kita bisa coba kirim notif ke Telegram dengan perintah berikut
./tg-send.sh "tes pesan notif"
Jika notif pesan berhasil masuk ke Telegram, selanjutnya kita bisa menjalankan sec dengan menentukan config dan path ke apache log di web server. Untuk memudahkan eksekusi kita bisa membuat script agar mudah untuk dijalankan.
This file contains bidirectional Unicode text that may be interpreted or compiled differently than what appears below. To review, open the file in an editor that reveals hidden Unicode characters.
Learn more about bidirectional Unicode characters
AWS telah menyediakan SDK untuk memudahkan transaksi terhadap beberapa servicenya secara program, salah satu yang disediakan adalah untuk PHP. Namun terkadang kebutuhan tidak sesuai dengan usaha yang harus dikeluarkan. Untuk sekedar upload file ke S3 milik AWS kita perlu load/download paket lengkap dari SDK nya, rasanya agak berlebihan.
Setelah googling beberapa waktu akhirnya ketemu library dalam bentuk single file, yang dapat digunakan untuk beberapa kegiatan di S3, salah satunya untuk upload file.
Menggunakannya cukup sederhana, hanya perlu menyesuaikan script index.php dan melengkapi credentials untuk akun yang digunakan
This file contains bidirectional Unicode text that may be interpreted or compiled differently than what appears below. To review, open the file in an editor that reveals hidden Unicode characters.
Learn more about bidirectional Unicode characters
Media komunikasi SMS saat ini memang cenderung sepi pengguna, saya sendiri termasuk user yang sudah jarang sekali menggunakan fasilitasi SMS. Dengan banyaknya aplikasi chat online yang ditawarkan, dan tentunya free, membuat user lebih memilih untuk menggunakan aplikasi chat online tersebut sebagai alat komunikasi sehari-hari.
SMS
SMS Masih Dibutuhkan
Sudah menjadi hal umum jika berkomunikasi melalui aplikasi chat online memilihi banyak sekali kelebihan dibandingkan dengan fasilitas SMS konvensional.
Satu-satunya kelebihan SMS yang saat ini masih dirasakan, yakni tidak memerlukan koneksi internet. Dengan begitu, coverage jenis perangkat yang dapat menggunakan fasilitas SMS bisa lebih luas. Continue reading →
WhatsApp web akhir-akhir ini menjadi fasilitas favorit saya untuk berkomunikasi melalui aplikasi WA. Meskipun WA sesungguhnya dirancang untuk mobile, namun dalam hal mengetik text pesan keyboard fisik tetap juara dibandingkan virtual keyboard pada smartphone.
Satu fitur yang saya rasa penting namun belum ada di WA adalah mengirim pesan kepada nomor yang belum tersimpan dalam kontak kita, baik untuk versi mobile maupun web. Mungkin sudah menjadi prinsip dari WA untuk tidak mengizinkan hal tersebut, namun bagi sebagian orang justru fitur tersebut akan sangat bermanfaat.
Beberapa waktu yang lalu Dwohoo.com menambahkan fitur untuk menampilkan daftar foto yang berkaitan dengan destinasi yang sedang dibahas dalam suatu artikel. Foto-foto tersebut diambil secara langsung dari Instagram.
Instagram memiliki API bagi para developer yang hendak mengembangkan aplikasi lanjutan, tapi kali ini saya tidak menggunakan API tersebut. Selain ribet, tahapannya juga cukup banyak (auth, token, dll) sehingga memerlukan beban waktu yang lebih untuk memuat foto-foto yang diinginkan.
Siapa yang tidak kenal kedua GITrepository tersebut, dengan semua fasilitas yang disediakan oleh Bitbucket dan GitHub membuat para developer nyaman untuk menitipkansource project mereka disana.
Saya menggunakan Bitbucket cukup lama, hanya baru-baru ini mulai menggunakan GitHub. Mengingat kebijakan pricing yang diterapkan kedua layanan tersebut sedikit berbeda, untuk versi freeBitbucket memungkinkan user menyimpan beberapa repository secara private (selebihnya musti bayar), sedangkan GitHub hanya membolehkan repository public. Continue reading →
Kali ini saya akan coba membuat Booking Form Widget untuk Fastboat di WordPress, secara konsep sebetulnya hampir sama untuk penggunaan pada booking platform yang lain. Hanya saja untuk Fastboat kali ini menggunakan API dari Fastboat System yang sudah ada.
Pertama-tama adalah membuat class untuk Widget yang akan dibuat didalam file functions.php theme yang akan digunakan, format penulisan nama class sebaiknya menggunakan Camel Case. Class ini merupakan turunan (Extend) dari class WP_Widget yang sudah disediakan WordPress untuk memudahkan kita dalam membuat dan mengelola Widget di WorPress.
Inisialisasi dilakukan pada konstruktor, dimana parameter pertama merupakan ID dari widget yang akan dibuat (harus unique), parameter kedua merupakan title dari widget, dan parameter ketiga merupakan opsi pendukung lainnya dalam bentuk array. Continue reading →
Bagi advanced developer, khususnya dibidang web, tidak ada kata lelah untuk inovasi. Selalu saja ada hal-hal baru yang ingin dibuat atau dikembangkan. Saya masih ingat ketika pertama kali belajar tentang pemrograman web, mudah dan banyak referensi. Meskipun lambat laun ternyata menyadari bahwa prospek bisnis dan tingkat penetrasi terhadap web saat ini sangat tinggi.
Dalam konteks website, setiap websitemestinya dibangun dengan menjalani beberapa tahapan, mulai dari analyst, design, sampai production. Hal tersebut berlaku untuk 1 website, bisa dibayangkan jika anda akan mengembangkan 5 project website atau lebih dengan terus menerus menggunakan tahapan yang sama? Dari situlah muncul ide untuk membuat sebuah framework (kerangka kerja) dengan tujuan untuk memudahkan seseorang yang ingin mengembangkan website atau web system lebih dari satu kali, atau yang saat ini lebih kita kenal dengan CMS (Content Management System). Continue reading →