Serangan Hacker terhadap akun Twitter ISIS

Sebagai dampak atas serangan ISIS di Paris pada 13 November 2015 yang lalu, banyak aktivis Hacker yang memberi dukungan dengan menyerang akun yang diduga sebagai anggota ISIS di Twitter dengan hashtag #OpParis. Merujuk pada berita yang dimuat oleh THN ada sekitar 2000 akun twitter milik ISIS yang telah diserang.

Tapi sayangnya tidak dijelaskan secara rinci kriteria akun twitter yang masuk dalam kategori ISIS, lalu dari mana tahu?

Selama beberapa waktu saya terus membayangkan pertanyaan tersebut, sampai pada beberapa hari terakhir ada yang ganjil dengan akun twitter saya. Sebelumnya untuk keamanan, saya telah mengaktifkan login verification request langsung dari aplikasi twitter di android.

Screenshot_2015-12-03-07-51-05Beberapa kali ada permintaan login yang masuk dalam sehari, melihat dari lokasi, jenis browser, dan OS yang digunakan saya yakin bahwa ada orang lain yang sedang berusaha untuk masuk ke akun twitter saya. Kejadian tersebut hanya selang beberapa hari setelah teror di Paris, jika dikaitkan dengan serangan hacker terhadap akun twitter ISIS akhirnya saya setidaknya mengerti bagaimana hacker menentukan akun yang mereka duga adalah merupakan anggota ISIS.

Ya… dengan melakukan pencarian menggunakan query nama-nama muslim yang ada di twitter. Sebagaimana yang kita ketahui nama-nama muslim yang sering digunakan oleh penduduk dunia, salah satunya yang termasuk nama depan saya, Ahmad.

Seperti biasa, ketika ada aksi seperti ini dan dikait-kaitkan dengan Islam pasti ada sebagian sisi yang akan kena imbasnya.

Terkait akun internet, apapun itu sebaiknya menggunakan lebih dari 1 faktor autentikasi seperti Twitter, Google, maupun Facebook untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

 

1 Comment

Tinggalkan Balasan